Tempe merupakan barang yang sangat tidak
asing dan sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Dibalik
harganya yang murah, ternyata tempe mengandung banyak manfaat. Tempe
banyak mengandung isoflavon yang berguna untuk menghambat proses
penuaan dini yang dialami wanita menjelang menopause. Dalam 60 gram
tempe mengandung 10 mg isoflavon. Bahkan wanita dan pria yang memasuki
usia 40 tahun disarankan lebih banyak mengkonsumsi bahan-bahan yang kaya
isoflavon seperti tahu dan tempe. selain itu isoflavon juga banyak
terkandung di dalam buah bengkoang.
Beberapa manfaat tempe :
1. Tempe mengandung Tinggi serat
selain kaya isoflavon, sajian tempe mengandung serat yang sangat tinggi. Serat ini sangat berguna untuk proses pencernaan serta mampu mencegah penyakit kronis.
1. Tempe mengandung Tinggi serat
selain kaya isoflavon, sajian tempe mengandung serat yang sangat tinggi. Serat ini sangat berguna untuk proses pencernaan serta mampu mencegah penyakit kronis.
2. Mudah dicerna
Tempe adalah pilihan makan yang baik untuk orang yang punya kesulitan mencerna makanan berprotein tinggi yang berasal dari tumbuhan seperti kacang-kacangan. Proses fermentasi tempe membuat kacang kedelai dalam tempe menjadi lebih lembut karena enzim yang diproduksi ragi sebelumnya sudah mencerna nutrisi yang ada di biji kedelai.
Tempe adalah pilihan makan yang baik untuk orang yang punya kesulitan mencerna makanan berprotein tinggi yang berasal dari tumbuhan seperti kacang-kacangan. Proses fermentasi tempe membuat kacang kedelai dalam tempe menjadi lebih lembut karena enzim yang diproduksi ragi sebelumnya sudah mencerna nutrisi yang ada di biji kedelai.
3. Bagus untuk pola makan rendah garam
Tempe mempunyai kadar garam yang rendah sehingga aman dikonsumsi untuk orang-orang yang disarankan mengurangi konsumsi garam seperti orang yang menderita hipertensi atau darah tinggi.
Tempe mempunyai kadar garam yang rendah sehingga aman dikonsumsi untuk orang-orang yang disarankan mengurangi konsumsi garam seperti orang yang menderita hipertensi atau darah tinggi.
4. Mengandung antibiotika alami
Jamur Rhizopus memproduksi zat antibiotika alami untuk melawan sejumlah organisme merugikan. Zat antibiotika alami dalam tempe ini bisa jadi obat untuk disentri bila dikonsumsi setiap hari.
Jamur Rhizopus memproduksi zat antibiotika alami untuk melawan sejumlah organisme merugikan. Zat antibiotika alami dalam tempe ini bisa jadi obat untuk disentri bila dikonsumsi setiap hari.
5. Bagus untuk diabetesi
Protein dan serat dalam tempe dapat mencegah kenaikan gula darah dan menjaga kadar gula darah tetap terkontrol yang sangat baik untuk penderita diabetes.
Protein dan serat dalam tempe dapat mencegah kenaikan gula darah dan menjaga kadar gula darah tetap terkontrol yang sangat baik untuk penderita diabetes.
Bahan yang murah tak selalu murahan, meskipun tempe ekonomis namun banyak manfaat yang bisa kita peroleh


Tidak ada komentar:
Posting Komentar